Belanja di App banyak untungnya:
Cincin pria hitam permata terbanyak dilihat
قسم العقارات في منصة حراج يتم تشغيلة بواسطة
Terjadi kesalahan. Tunggu sebentar dan coba lagi.
Pada tahun 2024, Jiwasraya mencatatkan insolvency mencapai Rp 2,769 triliun akibat cadangan yang lebih kecil dari seharusnya. Pada tahun 2006-2007, ekuitas Jiwasraya tercatat negatif sebesar Rp 3,29 triliun karena aset yang dimiliki jauh lebih kecil dibandingkan kewajiban.