1 Lot Saham Antam Hari Ini
Lot Saham BCA Hari Ini
Memahami data historis harga saham sangat penting bagi investor. Berikut adalah beberapa poin penting terkait pergerakan harga saham BBCA dari tahun ke tahun:
Lakukan Riset Mendalam Sebelum Investasi Saham Antam
Sebelum Anda membeli saham Antam, penting untuk melakukan riset mendalam tentang perusahaan yang meliputi kinerja keuangan, prospek industri, dan berita terkini yang dapat mempengaruhi harga saham.
Untuk melakukan riset saham Antam, Anda bisa menggunakan fitur riset dari kami fima.co.id. Silahkan klik gambar di bawah untuk melakukan riset saham Antam sekarang juga.
Setelah membaca ulasan di atas, kini Anda tahu yaitu harga 1 lot saham Antam pada tanggal 22 Oktober 2024 adalah Rp 167.000, berdasarkan harga per lembar saham yang saat ini berada di angka Rp 1.670. Harus Anda ingat selalu bahwa investasi saham selalu melibatkan risiko kedepannya. Maka dari itu, penting untuk melakukan riset dan analisis yang tepat sebelum berinvestasi di saham dari perusahaan apapun. Semoga bermanfaat ya.
Sumber gambar utama : suaraenergi.com
Sebelumnya diberitakan, Anggota Grup BUMN Holding Industri Pertambangan Mining Industry Indonesia (MIND ID), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencatat kinerja keuangan optimal dengan perolehan laba tahun berjalan sebesar Rp3,08 triliun pada 2023.
Dengan fokus pada pengendalian biaya dan optimalisasi produksi, Anggota Grup MIND ID ini konsisten membukukan kinerja kokoh dalam menghadapi fluktuasi harga komoditas global. Demikian mengutip dari keterangan resmi, Sabtu (30/3/2024).
Pencapaian Antam pada 2023 juga tercermin dalam beberapa aspek kinerja keuangan lainnya seperti Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) yang mencapai Rp6,55 triliun. Selain itu, Antam catat laba kotor dan laba usaha masing-masing mencapai Rp6,31 triliun dan Rp2,62 triliun.
Pada 2023, Antam memperkuat struktur keuangannya dengan meningkatkan nilai ekuitas konsolidasian hingga Rp31,17 triliun, mencatatkan pertumbuhan sebesar 31 persen dari tahun sebelumnya. Peningkatan ini didukung oleh penurunan tingkat pinjaman berbunga sebesar Rp2,5 triliun.
Antam terus menunjukkan dedikasinya terhadap prinsip pertambangan yang baik dan keunggulan operasional, dengan mencatatkan nilai penjualan bersih sebesar Rp41,05 triliun. Kontribusi utama berasal dari penjualan domestik, yang menunjukkan strategi efektif dalam memperkuat basis pelanggan lokal.
IDXChannel - 1 lot saham BCA hari ini menarik dibahas. Sebab saham dengan kode BBCA ini begitu menguntungkan saat investasi.
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tercatat sebesar Rp9.325 per lembar per Jumat (7/6/2024). Dengan demikian, harga satu lot saham BBCA, yang setara dengan 100 lembar saham, mencapai Rp932.500. Harga saham ini terus berfluktuasi, dipengaruhi oleh berbagai faktor internal maupun eksternal.
Lantas benarkah 1 lot saham BCA hari ini seperti di atas? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya.
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) merupakan bank swasta terbesar di Indonesia berdasarkan aset dan nilai pasar. Saham BCA dikenal dengan kode BBCA dan telah menunjukkan kinerja yang mengesankan di Bursa Efek Indonesia.
Saham BBCA memiliki kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia, mencapai Rp1.128 triliun per 12 Juni 2023. Hal ini mencerminkan stabilitas dan risiko investasi yang terukur.
BCA juga memiliki beberapa anak perusahaan dengan berbagai spesialisasi, seperti PT BCA Finance, PT BCA Finance Limited, PT Bank BCA Syariah, PT BCA Sekuritas, PT Asuransi Umum BCA, dan PT Central Capital Ventura (CCV).
Intip 1 Lot Saham BCA Hari Ini. (FOTO: MNC MEDIA)
Memahami Berapa 1 Lot Saham dan Harga 1 Lot Saham Antam 2024
Perlu Anda tahu, di pasar modal Indonesia, 1 lot saham setara dengan 100 lembar saham. Ini sudah sesuaikan dengan peraturan ditetapkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Maka, saat Anda membeli 1 lot saham Antam, Anda sebenarnya membeli 100 lembar saham ANTM.
Bagaimana cara ,enghitung harga 1 lot saham Antam? Sangat mudah sekali. Anda hanya pharus mengetahui harga per lembar saham saat ini dan mengalikannya dengan jumlah lembar dalam 1 lot. Ini dia contoh perhitungan harga saham Antam.
Pada tanggal 22 Oktober 2024 saat artikel ini ditulis, harga per lembar saham Antam yaitu Rp 1.670. Maka, untuk menghitung harga 1 lot saham Antam, lakukan perhitungan sebagai berikut:
Dari perhitungan tersebut, maka untuk membeli 1 lot saham Antam pada tanggal ini, Anda perlu menyiapkan dana sebesar Rp 167.000.
Harga Saham BBCA 1 Lot Hari Ini
Harga saham BBCA menunjukkan fluktuasi dalam beberapa bulan terakhir. Pola fluktuasi ini terus berlanjut dengan variasi kecil dalam harga pembukaan dan penutupan pada tanggal-tanggal sebelumnya, menunjukkan ketidakpastian dan volatilitas dalam performa saham.
Walaupun terdapat kenaikan pada beberapa hari, penurunan juga terjadi dalam periode tersebut. Harga saham Bank Central Asia (BBCA) per 10 Juni 2024 adalah Rp9,375 per lembar. Seperti yang Anda tahu, 1 lot sama dengan 100 lembar saham. Dengan demikian, harga 1 lot saham BBCA adalah Rp952.500.
Berapa Harga 1 Lot Saham Gudang Garam?
Per 28 Mei 2024 (10.19), saham dengan kode ticker GGRM ini diperdagangkan dengan harga terendah 19.100 dan harga tertingginya 19.350 per lembar. 1 Lot adalah aturan minimum pembelian yang diberlakukan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dimana setiap 1 lot, kamu akan mendapatkan 100 lembar saham.
Jika kita menggunakan harga Rp. 19.350 per lembar sebagai acuan, maka untuk 1 lot, kamu harus membayar:
1 X 100 X 19.350 = Rp 1.935.000
Sama dengan saham terbuka yang listing di Bursa Efek Indonesia, untuk membeli saham GGRM, kamu harus mendaftar sebagai nasabah di salah satu sekuritas atau broker saham seperti Mirae Asset Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Indo Premier Sekuritas, sampai dengan NH Korindo Sekuritas.
Jika kamu saat ini sedang mencari broker saham terbaik untuk keperluan investasi, kamu bisa membaca review broker dari typograp.com. Silahkan cari kontennya di blog ini.
Tren Harga Saham Antam
Saham Antam pertama kali melantai di bursa efek pada tanggal 27 November 1997 dengan harga per lembar sebesar Rp 1.400. Dalam kurun waktu yang lama, harga saham Antam menunjukkan tren sideways antara tahun 2013 hingga 2020. Tetapi, di tahun 2021, saham Antam sendiri mengalami lonjakan harga yang signifikan, mencapai harga tertinggi di level Rp 3.440 per lembar.
Dengan mempertimbangkan pergerakan harga saham perusahaan Antam, kita bisa melihat bahwa walaupun harga saham mengalami fluktuasi, tren jangka panjang menunjukkan bahwa saham ini memiliki potensi untuk terus berkembang. Penting sekali untuk Anda memantau tren harga dan berita terkini mengenai perusahaan sebelum melakukan keputusan investasi di saham Antam.
PT Aneka Tambang Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan dan pengolahan serta pemasaran mineral alam. Antam, anggota dari MIND ID (Mining Industry Indonesia).
BUMN Holding Industri Pertambangan merupakan perusahaan pertambangan yang terdiversifikasi dan terintegrasi secara vertikal yang berorientasi ekspor. Melalui wilayah operasi yang tersebar di seluruh Indonesia yang kaya akan bahan mineral, kegiatan Antam mencakup eksplorasi, penambangan, pengolahan serta pemasaran dari komoditas bijih nikel, feronikel, emas, perak, bauksit, dan batubara.
Antam memiliki konsumen jangka panjang yang loyal di Eropa dan Asia. Mengingat luasnya lahan konsesi pertambangan dan besarnya jumlah cadangan dan sumber daya yang dimiliki, Antam membentuk beberapa usaha patungan dengan mitra internasional untuk dapat memanfaatkan cadangan yang ada menjadi tambang yang menghasilkan keuntungan.
Pada tahun 2021, ANTM mencatatkan laba bersih senilai Rp 1,8 T dari total pendapatan Rp 38,4 T.
Pergerakan Saham BBCA Terbaru
Harga saham BBCA terus menunjukkan fluktuasi dalam beberapa bulan terakhir. Hingga akhir tahun lalu, harga saham BBCA dibuka dan ditutup pada level Rp8.700 per saham, dengan volume perdagangan mencapai 87,59 juta saham, mengalami penurunan sebesar 0,57%.
Fluktuasi harga saham BBCA menunjukkan ketidakpastian dan volatilitas pasar. Investor perlu terus memantau pergerakan harga saham dan mempertimbangkan faktor-faktor yang memengaruhi pasar untuk membuat keputusan investasi yang tepat.
Itulah penjelasan 1 lot saham BCA hari ini. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat bagi Anda. (MYY)
IDXChannel - Harga saham BBCA 1 lot hari ini menarik disimak. Secara umum, di berbagai bursa saham, satu lot umumnya terdiri dari 100 lembar saham, tetapi ini bisa berbeda-beda tergantung pada negara dan peraturan bursa yang berlaku.
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tercatat sebagai emiten yang mencatatkan saham kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia. Saham BBCA juga termasuk menjadi penggerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 2024.
Dilansir dari berbagai sumber pada Rabu (12/6/2024), IDX Channel telah merangkum harga saham BBCA 1 lot hari ini, sebagai berikut.
Profil PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan Kinerja Keuangannya
PT Aneka Tambang Tbk merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang beroperasi di sektor pertambangan dan pengolahan mineral. Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan nama perusahaan ini. Apalagi kalau sering berinvestasi di logam mulia emas.
Antam sendiri terlibat dalam berbagai kegiatan, mulai dari eksplorasi, penambangan, hingga pemasaran komoditas mineral seperti nikel, feronikel, emas, perak, bauksit, dan batubara. Maka dengan fundamental yang cukup baik dan reputasi yang solid, saham Antam menjadi pilihan menarik untuk diinvestasikan oleh Anda.
Untuk kinerja keuagannya juga, PT Aneka Tambang Tbk menunjukkan hasil yang positif. Di mana pada tahun 2021, Antam mencatat laba bersih sebesar Rp 1,8 triliun dari total pendapatan sebesar Rp 38,4 triliun. Bisa dibilang kinerja ini menandakan bahwa perusahaan tidak hanya memiliki potensi untuk bertumbuh, tetapi juga dapat memberikan imbal hasil yang baik bagi para investornya.
Rekap Data Saham PT. Gudang Garam Tbk Hari ini
Mohon tunggu, sedang memuat data...
Harga Per Lembar Hari ini
ListingBursa Efek Indonesia (IDX)
Cikal Bakal perusahaan PT Gudang Garam Tbk dimulai pada tahun 1958 yang didirikan oleh Surya Wonowidjojo yang memulai Gudang Garam sebagai industri rokok rumahan, dimana pada saat itu mereka memproduksi rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT) dan kretek klobot (SKL).
Hingga hari ini, perusahaan yang memiliki kode GGRM ini telah membuat banyak sejarah, dimulai dari tahun 1960 yang membuka cabang di Gurah untuk memproduksi SKL dan SKT, membuka dua unit lahan baru seluas 1000 meter persegi di tahun 1968, bertransformasi menjadi Firma pada tahun 196, berubah menjadi PT pada tahun 1971, mulai mengadopsi Sigaret Kretek Mesin (SKM) pada tahun 1979, listing di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES) pada tahun 1990, memproduksi kretek mild pada tahun 2002, dan tercatat pada tahun 2013 mereka melakukan perluasan area produksi dimana total sudah mencapai 208 hektar yang terletak di Kediri dan Pasuruan. Pada tahun 2013 mereka juga mulai mengoperasikan gedung baru di Jakarta.
Kesuksesan PT Gudang Garam Tbk dalam industri rokok tanah air tentu saja tidak terlepas dari tangan dingin seorang Surya Wonowidjojo, pendiri menanamkan nilai filosofis untuk menjalankan PT Gudang Garam Tbk yang dikenal sebagai Catur Dharma.
Filosofi Catur Darma terdiri dari 4 point utama yakni, kehidupan yang bermakna dan berfaedah untuk masyarakat luas sebagai kebahagiaan, kerja keras ulet jujur sehat beriman merupakan syarat kesuksesan, kerjasama dengan orang adalah kunci kesuksesan, dan memandang karyawan sebagai mitra usaha utama.
Hingga saat ini, PT Gudang Garam Tbk dikenal sebagai salah satu perusahaan rokok kretek ternama di Indonesia, dimana dunia juga mengenal negara kita sebagai sentra utama untuk perdagangan rempah.
Tidak hanya sukses di pasar Indonesia, PT Gudang Garam Tbk selepas kepergian pendiri yang meninggal dunia, Rachman selaku adik memulai gebrakan baru, dimana Gudang Garam mulai merambah ke pasar luar negri yang membuat perusahaan ini mampu memperoleh pendapatan mencapai 95,7 triliun.
Dengan torehan ini, bahkan pada tahun 2019 mereka berhasil masuk kedalam perusahaan terbuka terbesar di dunia, dimana Gudang Garam berada di urutan ke 1.448 dengan total aset sebanyak Rp. 68,64 triliun.